PANTASKAH AKU BAHAGIA
Subur subarkah
Namaku anastasya sucia, panggil aja aku suci, aku lulusan SMA disalah satu sekolah di tasikmalaya ,
dengan mengandalkan ijazah lulusan SMA aku mencoba merantau ke kota bandung , sulit rasanya mencari pekerjaan di kota bandung bila hanya mengandalkan ijazah SMA ,
beberapa tempat dari mulai pabrik, supermarket , hingga yayasan sudah aku coba, tapi belum juga mendapatkan hasil,
Aku mencoba melamar kesalah satu toko pakaian dipusat kota dan akhirnya aku di terima,
Seragam yang kudapat sebetulnya sedikit risih bila dipakai, sebab rok yang diberikan padaku cukup pendek dan ketat,
begitu pula dengan atasannya, bila dipakai olehku, seakan seluruh tubuhku terbentuk .
Sempat kucoba untuk meminta size yang lebih longgar, ternyata modelnya emang seperti itu,
Akupun mencoba membiasakan diri dengan pakaian dan pekerjaanku itu .
selama aku kerja disini, rasanya ga ada yang aneh - aneh sih, semua masih ditaraf wajar menurutku.
semua karyawannya pun pada ramah dan baik - baik padaku , mereka cukup welcome saat aku minta tolong kalau seandainya aku kerepotan .
Akupun cukup nyaman dengan suasananya disini , seperti dapet keluarga baru , ya maklumlah, namanya juga perantau modal nekad ya udah pasti gapunya siapa - siapa disini, jadinya pas aku nemu temen - temen yang care , aku seneng banget karena ga ngerasa sendirian.
hari demi hari ku jalani , dari yang asalnya canggung , sampai pede aja gitu ngejalaninnya , kadang klo aku lagi butuh tambahan , ga jarang aku mengambil job tambahan, kaya jadi spg rokok , atau kerja part time, ya lumayanlah buat nambah - nambah uang jajan .
Gombalan dan modus lelaki mokondo kerap kali kudapatkan, dari pengunjung sampai karyawan ditoko sebelah.
awalnya sih aku sedikit risih saat salah seorang dari toko sebelah selalu melihat kearahku dengan tatapan mesum, tapi lama kelamaan akupun jadi biasa saja,
" kenapa sih orang - orang liatnya gitu banget, emang ada yang salah ya ma pakaianku " , gumamku sambil melihat kearah cermin ,
salah satu temen satu shiftku bilang , " yang salah bukan pakaiannya , tapi t*ket lu kegedean, hihii , " ucap aneu sembari cekikikan ,,
" lahh emang salah punya ukuran 36D , lagian juga kan ini tumbuh sendiri , " jawabku sedikit sinis ,,
"gpp lah diliatin juga, asal jangan sampe dipegang aja " ,, ucapku pada aneu ..
Dari sekian banyaknya laki-laki yang ada dilingkungan kerjaku, mau itu pengunjung ataupun sesama karyawan belum ada tuh yang menarik perhatianku.
Hingga suatu ketika saat aku istirahat , ada seorang laki - laki yang datang menghampiriku .
namanya dean, dia salah satu pegawai bank gajauh dari tempatku kerja.
" hai , boleh kenalan ga , aku dean , kamu .? " ucapnya sembari menjulurkan tangannya ..
" oh boleh , suci, " jawabku singkat ..
" hmm btw kerja disini,,? Tanya dean menunjuk ke salah satu mnimarket
" ohh , bukan, aku kerja di toko **** ,, " jawabku
" ohh, kirain ..
Boleh minta nmr kontaknya ga, kali aja cocok .. " ucapnya sedikit genit ..
" ehh buseet , belum apa - apa udah main cocok aja , buat apa emangnya ..? " jawabku seperlunya ..
" ya buat kontekanlah,, emang buat apa lagi,, btw , kamu udah nikah ..? " tanya nya lebih intens,,
" belum, belum punya pacar juga kok, kenapa emangnya , tertarik ?? " ucapku sedikit memancing..
" yaa , iya sih ,, hehee " jawabnya sembari cengengesan ..
" wuuu, dasaar omes , dah ah aku mau lanjut kerja lagi, bye .. " jawabku sembari pergi ninggalin dean ..
*Sejujurnya dean ini orangnya cukup ganteng sih dan tinggi juga, cuma sepertinya otaknya rada mesum..
***
Akupun lalu melanjutkan pekerjaanku,
saat itu toko mulai rame , akupun cukup kecapean karena harus bulak balik melayani beberapa pengunjung yang dateng.
tak terasa jam pun menunjukan pukul 9malam, berarti lastorder karena jam 10 udah tutup ,
toko tempat kerjaku buka dari jam 8 pagi dan tutup jam 10 malam .
Karena Saat itu aku kebagian shift siang, jadinya aku pulang jam 10 malem.
Saat aku keluar dari toko, kulihat dean lagi duduk di sebrang toko ku, dia lalu melambaikan tangannya padaku..
" lahh ada apa nih, kamu sengaja nungguin aku atau gimana ?? " , tanyaku sedikit heran..
" hehe iya, kamu baru beres ..? " tanya dean..
" iya baru beres,
Ngapain nungguin aku ..? " , tanyaku.
" hhmm engga kok, pengen aja ,, balik bareng yuk.." , ucap dean sembari menawariku..
" ehh jangan macem - macem ya, mau apa sih sebenernya ..? " tanyaku rada ngegas..
" engga kok beneran, cuma pengen ngajakin pulang bareng ga lebih, lagian mana berani sih aku ngapa - ngapain kamu .. " , ucapnya sedikit takut..
" alaaah modus, dasar otak mesum .. " ucapku sedikit ketus..
" ehh beneran kok, hayu mau ga ..? " ucap dean sedikit memaksa..
" enggak. makasih, aku udah pesen ojek, tuh ojeknya udah dateng, bye .. " ,, jawabku sembari berjalan kearah motor yang udah nungguin aku..
Akupun pulang meninggalkan dean ,,
" ada - ada aja kelakuan cowo jaman sekarang, gabisa liat yang nonjol dikit bawaannya pengen dideketin .. " gumamku..
Malam itu jalanan cukup sepi , jadi aku bisa sampai kosan lebih cepet .
Sekitar 15 menit berlalu akupun sampai di kosanku, aku lantas berjalan kearah kamarku,
Akupun masuk kamar lalu membersihkan diriku dan lanjut istirahat.
***
Namaku anastasya sucia, panggil aja aku suci, aku lulusan SMA disalah satu sekolah di tasikmalaya ,
dengan mengandalkan ijazah lulusan SMA aku mencoba merantau ke kota bandung , sulit rasanya mencari pekerjaan di kota bandung bila hanya mengandalkan ijazah SMA ,
beberapa tempat dari mulai pabrik, supermarket , hingga yayasan sudah aku coba, tapi belum juga mendapatkan hasil,
Aku mencoba melamar kesalah satu toko pakaian dipusat kota dan akhirnya aku di terima,
Seragam yang kudapat sebetulnya sedikit risih bila dipakai, sebab rok yang diberikan padaku cukup pendek dan ketat,
begitu pula dengan atasannya, bila dipakai olehku, seakan seluruh tubuhku terbentuk .
Sempat kucoba untuk meminta size yang lebih longgar, ternyata modelnya emang seperti itu,
Akupun mencoba membiasakan diri dengan pakaian dan pekerjaanku itu .
selama aku kerja disini, rasanya ga ada yang aneh - aneh sih, semua masih ditaraf wajar menurutku.
semua karyawannya pun pada ramah dan baik - baik padaku , mereka cukup welcome saat aku minta tolong kalau seandainya aku kerepotan .
Akupun cukup nyaman dengan suasananya disini , seperti dapet keluarga baru , ya maklumlah, namanya juga perantau modal nekad ya udah pasti gapunya siapa - siapa disini, jadinya pas aku nemu temen - temen yang care , aku seneng banget karena ga ngerasa sendirian.
hari demi hari ku jalani , dari yang asalnya canggung , sampai pede aja gitu ngejalaninnya , kadang klo aku lagi butuh tambahan , ga jarang aku mengambil job tambahan, kaya jadi spg rokok , atau kerja part time, ya lumayanlah buat nambah - nambah uang jajan .
Gombalan dan modus lelaki mokondo kerap kali kudapatkan, dari pengunjung sampai karyawan ditoko sebelah.
awalnya sih aku sedikit risih saat salah seorang dari toko sebelah selalu melihat kearahku dengan tatapan mesum, tapi lama kelamaan akupun jadi biasa saja,
" kenapa sih orang - orang liatnya gitu banget, emang ada yang salah ya ma pakaianku " , gumamku sambil melihat kearah cermin ,
salah satu temen satu shiftku bilang , " yang salah bukan pakaiannya , tapi t*ket lu kegedean, hihii , " ucap aneu sembari cekikikan ,,
" lahh emang salah punya ukuran 36D , lagian juga kan ini tumbuh sendiri , " jawabku sedikit sinis ,,
"gpp lah diliatin juga, asal jangan sampe dipegang aja " ,, ucapku pada aneu ..
Dari sekian banyaknya laki-laki yang ada dilingkungan kerjaku, mau itu pengunjung ataupun sesama karyawan belum ada tuh yang menarik perhatianku.
Hingga suatu ketika saat aku istirahat , ada seorang laki - laki yang datang menghampiriku .
namanya dean, dia salah satu pegawai bank gajauh dari tempatku kerja.
" hai , boleh kenalan ga , aku dean , kamu .? " ucapnya sembari menjulurkan tangannya ..
" oh boleh , suci, " jawabku singkat ..
" hmm btw kerja disini,,? Tanya dean menunjuk ke salah satu mnimarket
" ohh , bukan, aku kerja di toko **** ,, " jawabku
" ohh, kirain ..
Boleh minta nmr kontaknya ga, kali aja cocok .. " ucapnya sedikit genit ..
" ehh buseet , belum apa - apa udah main cocok aja , buat apa emangnya ..? " jawabku seperlunya ..
" ya buat kontekanlah,, emang buat apa lagi,, btw , kamu udah nikah ..? " tanya nya lebih intens,,
" belum, belum punya pacar juga kok, kenapa emangnya , tertarik ?? " ucapku sedikit memancing..
" yaa , iya sih ,, hehee " jawabnya sembari cengengesan ..
" wuuu, dasaar omes , dah ah aku mau lanjut kerja lagi, bye .. " jawabku sembari pergi ninggalin dean ..
*Sejujurnya dean ini orangnya cukup ganteng sih dan tinggi juga, cuma sepertinya otaknya rada mesum..
***
Akupun lalu melanjutkan pekerjaanku,
saat itu toko mulai rame , akupun cukup kecapean karena harus bulak balik melayani beberapa pengunjung yang dateng.
tak terasa jam pun menunjukan pukul 9malam, berarti lastorder karena jam 10 udah tutup ,
toko tempat kerjaku buka dari jam 8 pagi dan tutup jam 10 malam .
Karena Saat itu aku kebagian shift siang, jadinya aku pulang jam 10 malem.
Saat aku keluar dari toko, kulihat dean lagi duduk di sebrang toko ku, dia lalu melambaikan tangannya padaku..
" lahh ada apa nih, kamu sengaja nungguin aku atau gimana ?? " , tanyaku sedikit heran..
" hehe iya, kamu baru beres ..? " tanya dean..
" iya baru beres,
Ngapain nungguin aku ..? " , tanyaku.
" hhmm engga kok, pengen aja ,, balik bareng yuk.." , ucap dean sembari menawariku..
" ehh jangan macem - macem ya, mau apa sih sebenernya ..? " tanyaku rada ngegas..
" engga kok beneran, cuma pengen ngajakin pulang bareng ga lebih, lagian mana berani sih aku ngapa - ngapain kamu .. " , ucapnya sedikit takut..
" alaaah modus, dasar otak mesum .. " ucapku sedikit ketus..
" ehh beneran kok, hayu mau ga ..? " ucap dean sedikit memaksa..
" enggak. makasih, aku udah pesen ojek, tuh ojeknya udah dateng, bye .. " ,, jawabku sembari berjalan kearah motor yang udah nungguin aku..
Akupun pulang meninggalkan dean ,,
" ada - ada aja kelakuan cowo jaman sekarang, gabisa liat yang nonjol dikit bawaannya pengen dideketin .. " gumamku..
Malam itu jalanan cukup sepi , jadi aku bisa sampai kosan lebih cepet .
Sekitar 15 menit berlalu akupun sampai di kosanku, aku lantas berjalan kearah kamarku,
Akupun masuk kamar lalu membersihkan diriku dan lanjut istirahat.
***